Kesempatan Kedua

Boleh dibilang kalau saya suka dengan  grup Band Tangga, meskipun bukan penggemar fanatik. Saya menyukai beberapa lagu-lagu mereka, Lagu dengan lirik yang sederhana tapi "mengena" di hati. Katakan saja lagu yang satu ini "Kesempatan Kedua". Jujur saja, saya tidak hafal lirik lagu ini meskipun sudah saya dengar berulang kali dan bahkan saya belum bisa menyanyikan nya dengan baik.
Padahal katanya penggemar! iya, begitulah. Sepenggal liriknya begini (saya temukan dengan bantuan Om Google): 

Andai saja aku masih punya Kesempatan kedua | Pasti akan ku hapuskan lukamu | Menjagamu, memberimu segenap cinta | Ku sadari tak selayaknya | Selalu penuh kecewa | Kau lebih pantas bahagia | Bahagia karena cintaku |

Menjadi tanda tanya besar. Apa iya ada kesempatan kedua? Kesempatan ketiga, keempat atau ke-100?
Tak diragukan lagi  banyak orang berkata: "kesempatan tidak selalu datang dua kali"; dengan kata lain bahwa banyak orang berkata kalau kesempatan kedua itu ada - meskipun tidak selalu datang.  Sejujurnya, saya bukan sedang mengatakan atau  setuju dengan konsep kesempatan kedua. Karena saya pikir tidak ada yang namanya kesempatan kedua; Jika kita menyebut itu sebagai 'kesempatan kedua', itu merupakan hal yang berbeda dan kejadian yang berbeda.

Oke, mungkin Anda komplen dan tidak setuju dengan saya. Tidak masalah. Saya sedikit menyukai Fotografi , maka sering sekali saya merasakan kehilangan moment tepat untuk dipotret. Jika satu moment - katakanlah misalnya matahari terbenam, sunset - saya potret tetapi hasilnya kurang memuaskan atau sama sekali tidak memuaskan, maka saya akan mencoba memotretnya lagi untuk hasil yang lebih baik. Tapi sebenarnya moment yang pertama sudah lewat dan moment yang sekaranng, yang meskipun juga masih matahari terbenam tapi kondisi dan kejadiannya sudah berbeda. Waktunya sudah berbeda. Bicara tentang Kesempatan Kedua dan ketertarikan saya terhadap Fotografi, semakin menguatkan bahwa tidak ada kesempatan kedua. Photo ini adalah beberapa hasil belajar jepret saya sebagai pemula.












Setiap moment dalam photo ini mungkin entah 3 kali atau 4 kali bahkan lebih entah sampai berapa kali jepret untuk menghasilkan yang seperti ini. Namun Jepretan ke-2 dan seterusnya bukanlah merupakan kesempatan Kedua. Mungkin lebih cocok disebut sebagai peluang yang baru. Itu sebabnya para Motivator amatir hingga Motivator Kondang selalu menyatakan jangan pernah menyia-nyiakan peluang, Raihlah peluang, raihlah kesempatan. Karena kesempatan tidak pernah berulang dan kesempatan kedua tidak pernah ada.

Tidak ada yang namanya kesempatan kedua; 
Jika Anda menyebut 'kesempatan kedua', 
itu merupakan hal yang berbeda & kejadian yang berbeda.

6 komentar:

  1. The Opportunity Is Now Here...!!! So... Join Us With AIA... Make Ur Life Different.. ;) **While foke Christine Sinaga

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wow, It's sounds great brotha. If I could there with you. oke semoga segera bergabung jg ya bro jd nasabah. Itu juga peluang emas dan kesempatan besar yg sayang banget kalau sampai terlewatkan. :D

      Hapus
  2. Balasan
    1. Thank you Tian. slamat datang di rumah maya ku. :)

      Hapus
  3. Balasan
    1. well, dengan senang hati silahkan saja Tian. :D

      Hapus

Terima kasih atas kunjungannya, Silahkan berikan komentar Anda di sini / Thank you for visiting, Please leave your comment here.